Peluang Bisnis Sarang Burung Walet di Jogja

Bisnis sarang burung walet adalah salah satu peluang bisnis yang bisa diambil bagi anda yang berkeinginan memiliki usaha. Peluang bisnis ini sangat cocok dikembangkan di Indoneisa karena populasi walet banyak ditemukan disini. Keberadaan populasi hewan walet bisa anda gunakan sebagai sumber p emasukan jika dilakukan dengan benar.

Dengan memanfaatkan alam anda dapat mengambil kesempatan ini dengan menjadikannya salah satu peluang bisnis yang menggiurkan yakni beternak walet untuk mendapatkan sarangnya. Namun tentu anda harus melakukan pemetaan resiko bisnis sebelumnya.

Peluang Usaha Sarang Burung Walet

Indonesia dan negara-negara lainnya di Asia Tenggara yang menjadi tempat populasi burung walet secara rutin mengekspor sarang burung walet. Terutama China, Indonesia menjadi salah satu pengekspor terbesar sarang burung walet untuk memenuhi kebutuhan di China, meskipun di China sendiri juga terdapat populasi burung walet.

Rumah walet. Sumber Bolmora.Com

Bahkan kebutuhan akan sarang burung walet tetap belum terpenuhi dipasaran. Dunia bisnis sarang walet merupakan salah sah satu bisnis rumahan yang menjanjikan. Dengan nilai ekonomis yang cukup tinggi namun produksi masih bisa ditingkatkan. Untuk membangunnya anda juga tidak perlu menggunakan jasa kontraktor.

Untuk bisnis ini di Jogja sudah ada yang menjalaninya. Secara geografis, Jogja pinggiran tidak terlalu ramai dan masih banyak area persawahan. Terutama kabupaten Bantul, Gunungkidul ataupun Kulonprogo. Karena itu untuk membuka bisnis ini dan membangun penangkarannya, sebaiknya memilih area pinggiran Jogja.

Memulai Bisnis Sarang Burung Walet

Sarang burung walet memiliki harga yang cukup tinggi karena memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Sarang burung walet terbuat dari liur burung walet itu sendiri. Inilah langkah untuk bisnis sarang burung walet.

1. Pembuatan Bangunan Untuk Walet

Pertama yang di lakukan adalah membuat bangunan untuk tempat tinggal walet. Burung walet biasanya tinggal di gua yang gelap, karena itu bangunan yang dibuat harus memiliki suasana sepertii gua. Karena itu pendirian gedung walet sebaiknya jauh dari lingkungan terlalu ramai karena walet bisa tidak betah.

Selain itu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika membangun bangunan untuk peternakan walet, seperti kelembaban udara, pergantian udara, adanya hewan predator yang bisa memangsa telur atau burung walet itu sendiri dan sebagainya.

2. Penyediaan Makanan Walet

Karena walet hanya mengkonsumsi serangga kecil untuk bertahan hidup, maka untuk masalah persediaan pakan walet, peternak burung walet tidak perlu khawatir. Walet akan mencari sendiri makanannya. Namun sebaiknya gedung untuk penepmpatan sarang burung walet dibangun di aera yang kaya akan sumber pangan walet seperti di dekat sawah, rawa, danau dan tempat sejenisnya.

3. Pemberantasan Hama

Ada beberapa binaatang lain yang bisa mengganggu ekosistem burung walet. Binatang tersebut seperti semut yang bisa menyerang sarang burung walet, burung hantu atau elang yang memangsa burung walet, kada atau tikus yang bisa memangsa anakan dan juga telur burung dan masih banyak lagi.

Anda harus rajin memantau kandang burung walet, apakah kandang aman dari serangan burung atau satwa predator dan binatang lainnya. Pastikan anda mengusir binatang tersebut. Anda bisa menyiapkan senapan untuk memburu binatang predator seperti burnung hantu, tikus dll.

4. Masa Panen

Dalam pemanenan sarang burung walet perlu cara dan ketentuan tertentu agar hasil yang diperoleh bisa benar-benar maksimal. Jika terjadi kesalahan saat proses menanen akan berakibat fatal bagi burung walet itu sendiri danjuga mungkin kualitas sarang yang bermutu rendah.

Anda bisa memanen sarangnya ketika walet bertelur, ketika walet sudah menetaskan anaknya dan anak walet sudah mampu terbang, atau ketika walet belum bertelur. Masing-masing ada kelemahan dan keuntungan yang di dapat. Anda bisa menyesuaikan sesuai dengan kondisi dan kebutuhan.

Manfaat Sarang Burung Walet untuk Kesehatan

Mahalnya sarang burung walet karena manfaat yang bisa diperoleh. Inilah beberapa manfaatnya :

Walet. Sumber Unsplash

1. Menjadi sumber mineral

Mineral penting seperti kalsium, tembaga, seng dan juga mangan banyak sekali terkandung di dalam sarang burung walet. Mineral-mineral tersebut penting untuk dapat menjaga kesehatan. Tembaga berfungsi untuk menjaga kesehatan organ jantung dengan cara menurunkan tekanan darah dan juga menurunkan kadar kolesterol.

Kandungan mangan yang ada di dalam sarang burung walet berfungsi untuk mengaktifkan dan juga memastikan bahwa enzim bekerja secara efektif dan optimal di dalam tubuh. Selain berfungsi untuk mengefektifkan kerja enzim, mangan juga berfungsi untuk melancarkan proses metabolisme kolesterol, asam amonia dan metabolisme karbohidrat di dalam tubuh kita.

Mineral kalsium memiliki fungsi untuk menjaga kesehatan tulang dan juga kesehatan persendian, serta juga berperan dalam mengatur proses pembekuan pada darah.

2. Mengandung kandungan antioksidan yang tinggi

Menurut penelitian yang dimuat di dalam jurnal yang berjudul Letters in Health and Biological Sciences, sarang burung walet mengandung banyak sekali antioksidan. Antioksidan sendiri memiliki fungsi untuk melawan radikal bebas yang akan menyebabkan tumor ataupun kanker di dalam tubuh.

3. Mencegah resistensi insulin

Manfaat walet dan juga sarangnya yang lain adalah mencegah resistensi insulin pada orang yang terbiasa untuk memakan makanan yang mengandung lemak tinggi. Resistensi terhadap insulin inilah yang menjadi penyebab penyakit diabetes atau tingginya kadar gula dalam darah.

Kandungan nutrisi yang ada di dalam sarang burung walet ini mencegah otak untuk melepaskan sinyal untuk memperbanyak produksi insulin yang menjadi respon tubuh dari asupan lemak yang berlebihan.

Konsumsi sarang burung walet juga memiliki potensi untuk meningkatkan kerja metabolisme pada tubuh sehingga pemecahan lemak menjadi lebih efektif.

4. Mengandung asam amino yang penting bagi tubuh

Liur burung walet yang terdapat pada sarang burung walet terbuat dari protein yang kaya akan asam amino. Asam amino yang terkandung di dalam liur burung walet diantaranya adalah sistein, fenilalanin, tirosi, asam aspartate dan juga prolin.

Tirosin memiliki fungsi untuk dapat mempercepat proses pemulihan tubuh setelah mengalami sakit. Sistein dan fenilalanin berfungsi untuk meningkatkan kerja impuls saraf, meningkatkan kerja memori, serta meningkatkan penyerapan vitamin D yang berasal dari matahari. Sedangkan asam aspartate dan prolin berfungsi untuk meregenerasi sel yang ada di dalam tubuh.

5. Membantu untuk menjaga kesehatan otak

Asam sialat yang terkandung di dalam sarang burung wlet dapat menjaga dan juga meningkatkan kecerdasan. Bing Wang, peneliti dari Charles Sturt University menyatakan bahwa asam siasalat yang merupalan turunan dari asam N-asetilneuraminat berperan dalam membangun ganglioside membrane pada sel otak manusia.

Oleh karena manfaat sarang burung walet yang dapat meningkatkan kesehatan dan fungsi kerja otak yang berakibat pada tingginya tingkat kecerdasan, ibu hamil sering disarankan untuk mengkonsumsi sarang burung walet sejak usia kehamilan 2 bulan sampai bayi berusia 2 tahun.

6. Menurunkan risiko terjangkit penyakit kardiovaskular

Penelitian yang dicantumkan dalam jurnal Drug Design, Development and Theraphy menyatakan bahwa sarang walet memiliki potensi untuk dapat menurunkan pengentalan pada darah atau yang disebut hiperkoagulasi akibat kadar kolesterol yang tinggi.

Sarang burung walet. Sumber Detik.Com

Sementara pengentalan atau pembekuan darah sendiri adalah salah satu dari penyebab yang paling umum yang dapat menyebabkan kita terjangkit penyakit kardiovaskular seperti gagal jantung dan juga stroke.

Selain digunakan untuk pengobatan alternatif, konon sarang burung walet di China dijadikan bahan untuk pembuatan sop di restoran kelas atas. Itulah beberapa ulasan mengenai bisnis sarang burung walet yang bisa kami sampaikan. Apakah anda tertarik untuk menekuninya ? Semga keberuntungan selalu menyertai anda. Jangan lupa membagikan artikel ini jika dirasa bermanfaat. Terima kasih.